Komisi II DPRD Kota Cirebon melakukan Rapat Kerja dengan Perumda Air Minum Tirta Girinata Kota Cirebon dan Jasa Marga Kota Cirebon membahas program PDAM terkait pembangunan Reservoir yang mengalami kendala crossing pipa JDU dijalan tol Palikanci, tepatnya di daerah Kepongpongan Kabupaten Cirebon yang belum terpasang. Komisi II meminta kepada pihak PDAM dan Jasa Marga Kota Cirebon untuk dapat saling bekerjasama dalam menyelesaikan kendala ini. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi II Agung Supirno, SH yang meminta untuk semua pihak dapat kooperatif agar program ini dapat berjalan dengan lancar. Jumat (26/7)
“Pipa JDU belum bisa di fungsikan karena belum ada reservoir, maka dari itu sekarang rencana akan di bangun reservoir. Jangan sampai Reservoir sudah terbangun, tapi crosing di tol belum selesai juga.” Ujar Agung.
“Harapan kami, Program PDAM ini dapat terlaksana dengan baik, karena ini berkaitan dengan kebutuhan dasar masyarakat yang sangat membutuhkan air bersih” imbuh Agung
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Giri Nata Kota Cirebon H. Sofyan Satari, SE mengatakan, untuk saat ini pemasangan crossing masih menunggu proses perijinan dari Dirjen Bina Marga. “Saat ini tinggal menunggu izin saja, mudah-mudahan minggu depan sudah bisa expose di Jakarta untuk menjelaskan metode dan teknis pemasangannya.” Ujar Sofyan.
Dirinya berharap, pembangunan Reservoir ini agar segera selesai supaya masyarakat dapat menikmati air bersih selama 24 Jam. “Ketika Reservoir sudah jadi, kemudian crossingnya jalan. Maka semuanya bisa bermanfaat untuk distribusi air ke masyarakat.” Sambungnya.
Rapat Kerja ini dihadiri Pula oleh Wakil Komisi II H. Yuliarso, BAE, serta anggota Ir. H. Watid Sahriar, MBA dan H. Budi Gunawan.